Bagaimanakah Pakaian Yang Disunnahkan Untuk Melaksanakan Salat Jumat

Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang memiliki lima nilai dasar yang mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara. Meskipun Pancasila secara resmi dideklarasikan pada saat proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila sejalan dengan nilai-nilai yang ada pada zaman kerajaan Nusantara. Beberapa nilai Pancasila yang menonjol pada zaman kerajaan Nusantara antara lain:

1. Ketuhanan Yang Maha Esa: Nilai ketuhanan merupakan nilai yang sangat kuat dalam kerajaan-kerajaan Nusantara. Pada zaman itu, mayoritas masyarakat Indonesia mempraktikkan agama-agama tradisional atau agama Hindu-Buddha. Mereka memiliki keyakinan kuat terhadap adanya kekuatan yang Maha Esa yang menjadi sumber kehidupan dan keselamatan. Raja-raja Nusantara juga dianggap sebagai perantara antara manusia dengan Tuhan.

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab juga dijunjung tinggi dalam kerajaan-kerajaan Nusantara. Para raja dan penguasa kerajaan memegang prinsip untuk memelihara keadilan dan menjaga kesejahteraan rakyatnya. Mereka memiliki tanggung jawab moral untuk melindungi dan menghormati hak-hak setiap individu dalam masyarakat.

3. Persatuan Indonesia: Persatuan merupakan nilai penting dalam kerajaan-kerajaan Nusantara. Raja-raja Nusantara memiliki upaya yang kuat untuk mempersatukan wilayah-wilayah di bawah kekuasaan mereka, baik melalui diplomasi maupun perang. Persatuan ini bertujuan untuk menciptakan stabilitas dan keamanan di dalam kerajaan serta meningkatkan kekuatan dan kemakmuran rakyat.

4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan: Kerajaan-kerajaan Nusantara juga menerapkan sistem pemerintahan yang melibatkan peran aktif masyarakat. Pemimpin kerajaan memperoleh legitimasi dan kekuasaan dari dukungan dan persetujuan masyarakat yang diwakili oleh para bangsawan atau perwakilan dari masyarakat. Keputusan-keputusan penting dalam kerajaan diambil melalui musyawarah dan konsensus.

5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia: Keadilan sosial juga menjadi nilai yang dijunjung tinggi pada zaman kerajaan Nusantara. Raja-raja Nusantara berusaha untuk menciptakan keadilan dalam masyarakat dengan menjamin pemerataan kekayaan dan kesempatan, serta melindungi hak-hak rakyat yang lemah. Mereka membangun infrastruktur dan memberikan bantuan sosial kepada rakyat yang membutuhkan.

Meskipun istilah ‘Pancasila’ belum digunakan pada zaman kerajaan Nusantara, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat pada masa itu. Pancasila sebagai dasar negara Indonesia mengambil inspirasi dari nilai-nilai luhur yang telah ada sejak dulu. Nilai-nilai tersebut menggarisbawahi kepentingan bersama, keadilan, persatuan, dan kebersamaan dalam masyarakat.